Harga wajar saham adalah nilai intrinsik suatu saham berdasarkan analisis fundamental, bukan hanya berdasarkan harga pasar yang terbentuk akibat permintaan dan penawaran. Menghitung harga wajar saham penting bagi investor agar dapat mengambil keputusan investasi yang lebih bijak, apakah suatu saham sedang undervalued (dihargai lebih rendah dari nilai wajarnya) atau overvalued (dihargai lebih tinggi dari nilai wajarnya).
Faktor yang Mempengaruhi Harga Wajar Saham
Sebelum menghitung harga wajar saham, penting untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhinya, antara lain:
- Kinerja Perusahaan – Pendapatan, laba bersih, margin keuntungan, dan pertumbuhan bisnis sangat mempengaruhi nilai intrinsik saham.
- Dividen – Saham yang rutin memberikan dividen biasanya lebih menarik bagi investor.
- Tingkat Pertumbuhan – Prospek pertumbuhan perusahaan dalam jangka panjang menentukan valuasi sahamnya.
- Risiko Industri – Setiap industri memiliki tingkat risiko yang berbeda, yang dapat berdampak pada valuasi saham perusahaan di dalamnya.
- Kondisi Ekonomi Makro – Inflasi, suku bunga, nilai tukar, dan pertumbuhan ekonomi turut mempengaruhi harga saham.
Metode Menghitung Harga Wajar Saham
Terdapat beberapa metode yang umum digunakan untuk menghitung harga wajar saham:
1. Price to Earnings Ratio (P/E Ratio)
P/E ratio adalah metode paling sederhana yang membandingkan harga saham dengan laba per saham (Earnings per Share/EPS).
2. Discounted Cash Flow (DCF)
Metode ini menghitung nilai sekarang dari arus kas masa depan perusahaan dengan mendiskontokannya menggunakan Weighted Average Cost of Capital (WACC).
Metode ini sering digunakan oleh investor institusional karena mempertimbangkan arus kas masa depan perusahaan.
3. Dividend Discount Model (DDM)
DDM cocok untuk perusahaan yang membayar dividen secara konsisten.
4. Price to Book Value (P/BV Ratio)
P/BV ratio membandingkan harga saham dengan nilai buku per saham (Book Value per Share/BVPS).
Untuk informasi lebih lengkap bisa didapatkan di Bijak Finansial ID.
Cara Praktis Menentukan Harga Wajar Saham
Berikut langkah-langkah sederhana dalam menentukan harga wajar saham:
- Kumpulkan Data Keuangan – Periksa laporan keuangan perusahaan, terutama EPS, dividen, dan BVPS.
- Gunakan Beberapa Metode – Gunakan kombinasi metode seperti P/E, DCF, dan P/BV untuk hasil lebih akurat.
- Bandingkan dengan Harga Pasar – Jika harga pasar lebih rendah dari harga wajar, saham tersebut undervalued dan berpotensi dibeli.
- Evaluasi Secara Berkala – Harga wajar saham dapat berubah seiring waktu, sehingga perlu diperbarui secara rutin.
Kesimpulan
Menghitung harga wajar saham adalah langkah penting dalam investasi agar investor tidak membeli saham yang terlalu mahal atau menjualnya terlalu murah. Berbagai metode seperti P/E Ratio, DCF, DDM, dan P/BV dapat digunakan sesuai dengan karakteristik perusahaan yang dianalisis. Dengan pemahaman yang baik tentang metode ini, investor dapat membuat keputusan investasi yang lebih rasional dan menguntungkan.